Resonansi – Kemajuan teknologi membawa banyak perubahan dalam kehidupan masyarakat. Baik itu kemudahan dalam mengakses informasi, maupun kemudahan dalam menjalankan aktifitas sehari-hari dengan lebih cepat dan praktis.
Dengan kemudahan akses internet, masyarakat bisa memenuhi banyak kebutuhan sehari-harinya dengan lebih cepat melalui transaksi keuangan secara online.
Namun hal ini tentunya harus diwaspadai, karena kecanggihan teknologi kerap digunakan oleh pihak-pihak yang tidak berganggungjawab untuk tujuan kejahatan di dunia maya.
Dalam menggunakan layanan internet atau mobile banking, masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan dalam mengelola nomor telepon seluler yang dipakai dan menjaga kerahasiaan data pribadi.
Hal ini sangat penting agar tidak disalahgunakan dan menjadi target kejahatan transaksi keuangan.
Berikut ini beberapa tips dari Otoritas Jasa Keuangan, tentang cara aman bertransaksi keuangan secara online, yuk kita simak :
1. Jangan memberikan PIN atau OTP kepada siapapun, termasuk kepada oknum yang mengaku sebagai pegawai bank.Kamu harus ingat, bahwa bank tidak pernah meminta PIN atau OTP milik konsumen.
2.Rutinlah mengganti PIN atau password secara berkala agar terhindar dari resiko peretasan.
3.Hindari akses penggunaan WiFi publik, gunakanlah internet yang aman ketika melakukan transaksi, dan pastikan log out setelah bertransaksi.
4.Aktifkan notifikasi transaksi baik melalui SMS atau email. Selalu pantau notifikasi yang muncul. Jika ada yang mencurigakan, segera hubungi bank.
5.Apabila ingin mengganti/ menjual ponsel atau komputer, pastikan jejak keuangan di perangkat yang lama sudah terhapus dengan benar.
6.Pastikan mengunduh aplikasi/ mengakses internet banking pada situs bank resmi.
7.Jika tiba-tiba tak bisa menggunakan ponsel, segera laporkan pada penerbit kartu seluler untuk menghindari cloning sim card.***
