Prajurit TNI dan Pasukan Multinasional Gelar Airborne Operations di Baturaja Sumatera Selatan
Prajurit TNI bersama pasukan multinasional menggelar Airborne Operations atau operasi lintas udara, sebagai salah satu atraksi utama dalam rangkaian Latihan Gabungan Bersama Multinasional Super Garuda Shield 2025, di Baturaja, Sumatera Selatan.

Baturaja, Sumater Selatan – Prajurit TNI bersama pasukan multinasional menggelar Airborne Operations atau operasi lintas udara, sebagai salah satu atraksi utama dalam rangkaian Latihan Gabungan Bersama Multinasional Super Garuda Shield 2025, di Baturaja, Sumatera Selatan, Rabu (27/8/2025).
“Langit Baturaja menjadi saksi ketangguhan prajurit TNI bersama pasukan multinasional, dari ketinggian 400 meter, prajurit TNI bersama pasukan lintas udara Amerika Serikat, dan Jepang, terjun dari pesawat angkut militer menggunakan parasut.” tulis Pusat Penerangan (Puspen) TNI dalam keterangan tertulisnya, Kamis (28/8/2025).
Para prajurit dari berbagai negara ini kemudian mendarat dengan presisi tinggi di zona pendaratan, bertempat di Drop Zone, Puslatpur TNI AD Baturaja, Sumater Selatan.
Sebanyak 129 peterjun beraksi menunjukkan profesionalisme, keberanian, dan kemampuan interoperabilitas dalam operasi lintas udara.
Mereka terdiri dari prajurit Yonif Para Raider 330 Kostrad sebanyak 34 personel, Denmatra 1 Korpasgat TNI AU 16 personel, dan Brigrif 17 Kostrad 6 personel.
“Sedangkan peterjun internasional terdiri dari Amerika Serikat yang menerjunkan 50 personel dari 1st Special Force dan 4th Quartermaster, sementara Jepang menerjunkan 40 personel dari 3rd Infantry Battalion dan 14 personel dari 1st Airborne Brigade.” lanjut keterangan Puspen TNI.