Catat Ini! Terkait Vaksin Booster Covid-19 yang Perlu Kamu Ketahui

Pelaksanaan vaksinasi booster COVID-19 telah dilakukan sejak 12 Januari 2022. Apa saja hal-hal penting yang perlu kamu ketahui tentang vaksinasi booster, dari jenis vaksin yang digunakan, hingga waktu giliran vaksinasi. Berikut ini beberapa fakta tentang vaksinasi booster yang kami rangkum dari https://faq.kemkes.go.id/ :

1. Vaksin Booster Gratis Untuk Semua

Vaksin booster telah dicanangkan pemberiannya oleh pemerintah Indonesia sejak 12 Januari 2022 lalu. Untuk mendapatkan layanan vaksinasi booster Covid-19 dapat dilakukan di berbagai fasilitas kesehatan yang telah disediakan oleh pemerintah. Dan perlu dicatat, vaksinasi booster Covid-19 ini diberikan gratis bagi seluruh masyarakat Indonesia.

2. Kapan Bisa Vaksin Booster dan Bagaimana Mendapatkannya?

Anda bisa mendapatkan vaksin booster setelah 6 bulan mendapatkan vaksin dosis kedua. Jadwal dan tiket vaksinasi akan muncul di aplikasi PeduliLindungi pada menu “Status Vaksinasi & Hasil Tes Covid-19”.

Tidak bisa mendapatkan bisa vaksinasi booster lebih cepat dari jadwal. Jadwal yang tercantum pada aplikasi PeduliLindungi sudah disesuaikan dengan ketentuan pemerintah yang mengharuskan minimal 6 bulan dari dosis kedua.

Masyarakat yang termasuk dalam kelompok prioritas penerima vaksin booster dapat mengecek tiket dan jadwal vaksinasi di website dan aplikasi PeduliLindungi. Tiket tersebut dapat digunakan di fasilitas kesehatan atau tempat vaksinasi terdekat pada waktu yang sudah ditentukan.

Melalui website, masyarakat bisa mengunjungi pedulilindungi.id dan mengecek status dan tiket vaksinasi dengan memasukkan “Nama Lengkap” dan “NIK”, lalu klik periksa. Jika melalui aplikasi PeduliLindungi, masyarakat bisa mengikuti langkah-langkah berikut:

• Buka aplikasi PeduliLindungi
• Masuk dengan akun yang terdaftar
• Klik menu “Profil” dan pilih “Status Vaksinasi & Hasil Tes Covid-19”
• Status dan jadwal vaksinasi booster akan muncul di akun 
• Untuk cek tiket, masuk ke menu “Riwayat dan Tiket Vaksin”

Tidak boleh mendaftar dengan NIK orang lain. Vaksinasi menjadi syarat beraktivitas di ruang publik dan sudah terintegrasi dengan aplikasi PeduliLindungi, pastikan untuk tidak menggunakan NIK dan nomor handphone milik orang lain saat mendaftar vaksinasi booster untuk menghindari kendala administrasi di kemudian hari.

3. Siapa Saja yang Berhak Mendapatkan Vaksin Booster?

Semua masyarakat berhak mendapatkan vaksin booster. Namun untuk tahap pertama, vaksinasi booster untuk masyarakat umum diperuntukkan bagi orang lanjut usia (lansia) dan kelompok rentan (penderita imunokompromais).

4. Jenis Vaksin Apa yang Diberikan, Apakah Bisa Pilih Jenis Vaksin Booster?

Kombinasi vaksin booster yang saat ini diberikan berdasarkan pertimbangan para peneliti dalam dan luar negeri serta sudah dikonfirmasi oleh Badan POM dan ITAGI, meliputi:

• Untuk sasaran dengan dosis primer Sinovac akan diberikan setengan dosis Astra Zeneca atau Pfizer.
• Untuk sasaran dengan dosis primer Astra Zeneca akan diberikan setengah dosis Moderna atau Pfizer.

Bila ada regimen dosis lanjutan yang baru akan disampaikan kemudian.

Masyarakat tidak dapat memilih jenis vaksinasi booster. Jenis vaksin akan ditentukan oleh petugas kesehatan berdasarkan riwayat vaksin dosis 1 dan 2 serta ketersediaan vaksin di tempat layanan.

5. Bagaimana Jika Termasuk Kelompok Prioritas Tapi Tidak Mendapatkan Tiket di PeduliLindungi?

Jika termasuk kelompok prioritas (lansia dan PBI) dan sudah vaksin dosis kedua minimal 6 bulan tetapi belum mendapatkan tiket dan jadwal vaksinasi di aplikasi PeduliLindungi, Anda bisa datang langsung ke fasilitas kesehatan atau tempat vaksinasi terdekat dengan membawa KTP dan surat bukti vaksinasi dosis 1 dan 2.