Bawaslu RI Temukan Belasan Kasus dalam Proses Pemungutan Suara Pemilu 2024
Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI menemukan 19 masalah pada pemungutan suara dan penghitungan suara Pemilu serentak pada 14 Februari 2024 di seluruh wilayah Indonesia.
Jakarta – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI menemukan 19 masalah pada pemungutan suara dan penghitungan suara Pemilu serentak pada 14 Februari 2024 di seluruh wilayah Indonesia.
Masalah temuan Bawaslu tersebut terbagi atas 13 permasalahan pada pemungutan suara dan 6 permasalahan pada pelaksanaan penghitungan suara.
Hal tersebut disampaikan Ketua Bawaslu Rahmat Bagja, saat menggelar konferensi pers di media center Bawaslu, pada Kamis (15/2/2024), dilansir dari keterangan tertulis Bawaslu RI.
“Data tersebut berdasarkan hasil patroli pengawasan di 38 provinsi yang dituangkan melalui aplikasi Sistem Informasi Pengawasan Pemilu (Siwaslu) hingga 15 Februari 2024 pukul 06.00 WIB,” kata Rahmat Bagja.
Terkait temuan 13 masalah pada pemungutan suara tersebut, menurut Anggota Bawaslu Lolly Suhenty dirincikan menjadi beberapa hal, di antaranya terdapat 37.466 TPS yang mengalami pembukaan pemungutan suara dimulai lebih dari pukul 07.00.
“TPS yang buka lebih dari pukul 07.00, berada di Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Banten, Jawa Timur, Sumatera Utara, Riau, Sumatera Barat, Nusa Tenggara Timur, dan Sulawesi Selatan,” jelas Lolly.
