Batalyon Tank Amfibi 2 Marinir Lakukan Gelar Kesiapan Pengamanan KTT G-20 di Bali
Surabaya – Prajurit Yontankfib 2 Mar mengikuti Apel Gelar di Lapangan Hitam Kesatrian Marinir Sutedi Senaputra Karangpilang Surabaya, Selasa ( 01/11/2022 ). Hal ini dilakukan dalam rangka kesiapan pengamanan KTT G-20 Tahun 2022 di Benoa Bali,
Kegiatan tersebut sebagai implementasi perintah harian Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono tentang pembangunan sumberdaya manusia yang unggul dan profesional serta tangguh dalam menghadapi segala ancaman.
” Kegiatan apel kesiapan ini merupakan bagian dari rangkaian pemeriksaan awal dan melihat secara langsung untuk meyakinkan kesiapan personel serta material dalam Pengamanan KTT G-20 di Bali.” kata Komandan Batalyon Tank Amfibi 2 Marinir Letnan Kolonel Marinir M. Isarisnawan.
Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-17 G20 akan diselenggarakan di Bali pada 15-16 November 2022. KTT ini akan menjadi puncak dari proses dan usaha yang intensif dari seluruh alur kerja G20 (Pertemuan Tingkat Menteri, Kelompok Kerja, dan Engagement Groups) selama setahun keketuaan Indonesia.
Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 adalah forum kerja sama multilateral yang terdiri dari 19 Negara utama dan Uni Eropa (UE), pertemuan puncak yang di hadiri oleh seluruh Kepala Pemerintahan atau negara.
G20 merupakan sebuah platform multilateral strategis yang menghubungkan negara-negara dengan perekonomian besar di dunia. G20 memiliki posisi yang strategis di dalam menentukan masa depan pertumbuhan ekonomi dunia. Hal ini dikarenakan secara kolektif, anggota G20 merepresentasikan lebih dari 80 persen perekonomian dunia, 75 persen perdagangan internasional, dan 60 persen populasi dunia.
Dimulai sejak tahun 1999 sebagai pertemuan di tingkat Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral, pertemuan G20 semakin intens dilaksanakan dengan KTT tahunan yang diikutsertai oleh masing-masing Kepala Negara dan Kepala Pemerintahan.
Memahami tantangan dan perlunya upaya kolektif dalam mengatasi krisis, Indonesia akan fokus pada tiga pilar utama untuk Kepresidenan G20 2022 yaitu: Mempromosikan Produktivitas; Meningkatkan Ketahanan, dan Stabilitas; dan Memastikan Pertumbuhan yang Berkelanjutan dan Inklusif.
Melalui pilar-pilar tersebut, Indonesia akan terus memimpin usaha di dalam memastikan akses yang adil terhadap vaksin COVID-19, mendorong pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif melalui partisipasi UMKM dan ekonomi digital.***